Mari kita cari informasi tvOne di internet. Di bagian gambar. Mungkin sekarang stasiun TV berita yang membawa 7 presenter di Piala Dunia FIFA 2014, kini menjadi sorotan dan nyaris menjadi (maaf) bahan candaan. Kenapa itu terjadi?
Itu semua berawal dari tvOne yang pernah berpengalaman sering menyiarkan berita salah. Bukan 1 kali, bukan 2 kali, tetapi berkali kali. Pemicunya kesalahan , saya kurang tahu secara pasti. Saya sendiri bukan karyawan tvOne di Jakarta, tetapi hanyalah pegawai kantor (bukan PNS di pemerintahan) di Surabaya. Letak kesalahan berita berada pada ucapan presenter/reporter tvOne , nama lokasi , dan lain lain.
Kita tahu sendiri tvOne adalah stasiun TV pendukung capres cawapres nomor 1 (Prabowo Hatta). Setiap hari tvOne sejak dimulainya era pemilu presiden 2014, menayangkan berita yang terkait dengan Prabowo Hatta selain berita sosial. Hal itu terlihat bahwa Prabowo Hatta maju sebagai pemimpin negara demokrasi ini diusung dengan Partai Gerindra, Partai Golkar (karena tvOne dimiliki Aburizal Bakri) , Partai PAN , PKS , dan PPP. Bahkan tvOne tidak menyiarkan pengumuman sementara terkait Jokowi JK menang dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri via Presiden Pilihan Rakyat pada 9 Juli 2014. Apa karena mereka mendapat undian nomor 1 , terus tvOne berpengaruh dan jarang menyiarkan Jokowi JK di urutan 2?
Kembali ke tema tentang gambar tvOne di media. Di 1Cak, Kompasiana , atau yang lain gambar tvOne terbang kemana mana. Berikut contohnya.
Itulah faktor faktor tvOne dijadikan bahan candaan dan sampai dijadikan editan foto di berbagai sumber (terutama 1cak) . Jadi tulisan ini bukan bermaksud memperpanjang masalah di tvOne, tulisan ini hanya untuk saran agar tvOne tidak mengulangi kembali. Dan tulisan ini No SARA.
Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan
Kamis, 17 Juli 2014
Rabu, 25 Desember 2013
Diduga Akibat Arus Pendek, Studio TV One Kebakaran
Pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan api di studio TV One.
Jakarta - Kebakaran dikabarkan melanda area kantor TV One di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Saat ini siaran tv swasta itu mengalami gangguan.
Berdasarkan informasi yang diterima INILAH.COM, kebakaran yang melanda area kantor dan studio TV One terjadi pada Selasa (24/12/2013) sore, sekitar pukul 17.00 WIB.
"Kantor TV One kebakaran," ujar salah seorang warga
.
Operator Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur Priyo menjelaskan, mereka telah mengerahkan 15 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api tersebut dan api sudah bisa dikendalikan sekitar pukul 18.00 WIB.
"Petugas masih menyemprotkan air untuk tahap pendinginan," kata dia.
Akun resmi twitter TMC Polda Metro Jaya pada pukul 18.12 WIB juga menulis bahwa kebakaran di Studio TV One Pulogadung sedang dipadamkan.
Editor in Chief TV One Karni Ilyas sebelumnya menulis pada akun twitter bahwa studio TV One kebakaran.
"Dear pemirsa; kami mohon maaf, siaran kami TV One petang ini terganggu, bisa jadi harus off sama sekali. Studio kami lagi kebakaran," tulisnya dalam akun @karniilyas.
TV One terpaksa tidak bisa menyiarkan program rutin 'Kabar Petang' karena kru tersebut sibuk membantu pemadaman di lokasi kejadian.
Alhasil acara diisi dengan tayangan dokumenter dan rekaman tayangan Indonesia Lawyers Club yang terus menerus diulang. Selama itu pula para kru sibuk berbenah dan memperbaiki instalasi listrik sehingga acara tvOne bisa kembali ditonton kembali.
Pantauan merdeka.com, sejak pukul 17.55 WIB siaran tvOne terhenti. Siaran di chanel tvOne hanya menampilkan gambar warna-warni. Namun sekitar pukul 18.10 WIB, siaran kembali bisa diakses.
Namun meski sudah ada siaran, namun masih kacau. Hal ini karena siaran yang ditayangkan hanya ulangan reportase dan berita lama.
Beberapa saat kemudian, tayangan di tvOne kembali muncul tetapi hanya berupa tayangan dokumenter 'Miss World' yang sudah lewat acaranya beberapa waktu lalu atau bahkan tayangan dokumenter mengenai konflik di Jalur Gaza. Dua tayangan dokumenter berdurasi sekitar 2 menit diputar terus menerus untuk mengisi kekosongan acara.
Sumber berita : Berbagai website berita.
Jakarta - Kebakaran dikabarkan melanda area kantor TV One di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Saat ini siaran tv swasta itu mengalami gangguan.
Berdasarkan informasi yang diterima INILAH.COM, kebakaran yang melanda area kantor dan studio TV One terjadi pada Selasa (24/12/2013) sore, sekitar pukul 17.00 WIB.
"Kantor TV One kebakaran," ujar salah seorang warga
.
Operator Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur Priyo menjelaskan, mereka telah mengerahkan 15 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api tersebut dan api sudah bisa dikendalikan sekitar pukul 18.00 WIB.
"Petugas masih menyemprotkan air untuk tahap pendinginan," kata dia.
Akun resmi twitter TMC Polda Metro Jaya pada pukul 18.12 WIB juga menulis bahwa kebakaran di Studio TV One Pulogadung sedang dipadamkan.
Editor in Chief TV One Karni Ilyas sebelumnya menulis pada akun twitter bahwa studio TV One kebakaran.
"Dear pemirsa; kami mohon maaf, siaran kami TV One petang ini terganggu, bisa jadi harus off sama sekali. Studio kami lagi kebakaran," tulisnya dalam akun @karniilyas.
TV One terpaksa tidak bisa menyiarkan program rutin 'Kabar Petang' karena kru tersebut sibuk membantu pemadaman di lokasi kejadian.
Alhasil acara diisi dengan tayangan dokumenter dan rekaman tayangan Indonesia Lawyers Club yang terus menerus diulang. Selama itu pula para kru sibuk berbenah dan memperbaiki instalasi listrik sehingga acara tvOne bisa kembali ditonton kembali.
Pantauan merdeka.com, sejak pukul 17.55 WIB siaran tvOne terhenti. Siaran di chanel tvOne hanya menampilkan gambar warna-warni. Namun sekitar pukul 18.10 WIB, siaran kembali bisa diakses.
Namun meski sudah ada siaran, namun masih kacau. Hal ini karena siaran yang ditayangkan hanya ulangan reportase dan berita lama.
Beberapa saat kemudian, tayangan di tvOne kembali muncul tetapi hanya berupa tayangan dokumenter 'Miss World' yang sudah lewat acaranya beberapa waktu lalu atau bahkan tayangan dokumenter mengenai konflik di Jalur Gaza. Dua tayangan dokumenter berdurasi sekitar 2 menit diputar terus menerus untuk mengisi kekosongan acara.
Sumber berita : Berbagai website berita.
Langganan:
Postingan (Atom)